Target utamanya adalah agar pabrik dan perkebunan inti kami mendapatkan sertifikasi ISPO pada tahun 2023.
No | Tujuan/Target | Progres (Lihat Halaman 56-67) |
---|---|---|
1 | Di akhir 2023: sertifikasi ISPO untuk seluruh perkebunan |
Tercapai 94% dari hektare luasan yang ditargetkan |
2 | Di akhir 2023: sertifikasi ISPO untuk seluruh pabrik kelapa sawit | Mendapatkan sertifikasi untuk 8 dari 12 pabrik. 2 pabrik tambahan telah menjalani audit putaran pertama |
3 | Pada tahun 2020 : 100% FFB yang kami proses bersumber sesuai dengan kebijakan | Tercapai |
4 | Di akhir 2025: 100% FFB yang kami proses telah bersertifikat ISPO | Dalam proses; 95% FFB yang kami proses pada tahun 2020 bersertifikat ISPO |
5 | Peningkatan kapasitas untuk pemasok FFB pihak ketiga | Secara rutin melibatkan pemasok FFB pihak ketiga untuk memastikan kepatuhan terhadap kebijakan |
6 | Mendukung 11 KUD untuk mengikuti sertifikasi ISPO | Dalam proses; 1 KUD memperoleh sertifikat ISPO, 8 KUD sudah menyelesaikan audit pertama dan 2 KUD terdaftar untuk audit. |
7 | Melanjutkan program peningkatan kapasitas bagi petani kecil yang bekerja dengan Lonsum | Meluncurkan Forum Petani Kelapa Sawit Berkelanjutan yang menyediakan program pengembangan kemampuan bagi petani kecil |
8 | Memproduksi benih tahan Ganoderma untuk memenuhi persyaratan penanaman kembali tahunan untuk perkebunan milik kami sejak 2018 | Terus meningkatkan penelitian dan pengembangan pada benih toleran Ganoderma |
9 | Melakukan kegiatan penelitian dan pengembangan untu ketahanan dan adaptasi perubahan iklim | Terus meningkatkan penelitian dan pengembangan benih tahan kekeringan |